Lomba Estafet Air di Skanesasoo meramaikan dan menyegarkan suasana siang hari

Oplus_131072

Skanesasoo.com | 14 Agustus 2025 Mojokerto, Jawa Timur. Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, OSIS kembali menyajikan lomba-lomba kreatif dan menyenangkan bagi seluruh siswa. Salah satu yang paling meriah dan penuh gelak tawa adalah Lomba Estafet Air, sebuah permainan sederhana yang menuntut kerja sama, ketelitian, dan tentu saja kesabaran.

Acara ini dilaksanakan di Lapangan H mulai pukul 14.00 WIB. Para peserta lomba mengenakan baju olahraga, sedangkan siswa yang tidak berpartisipasi tetap menggunakan seragam Pramuka lengkap. Suasana semangat kebersamaan tampak jelas saat seluruh kelas bersorak mendukung tim mereka masing-masing.

Dalam pelaksanaannya, setiap kelas mengirimkan lima peserta untuk mewakili tim. Peserta pertama mengambil air dari ember awal dengan menggunakan sebuah gelas plastik yang diletakkan di atas kepala. Gelas tersebut tidak boleh dipegang dengan tangan, sehingga peserta harus menjaga keseimbangan tubuhnya agar air tidak tumpah. Setelah itu, air diestafetkan dengan cara menuangkan ke gelas yang juga berada di atas kepala peserta berikutnya, begitu seterusnya hingga peserta terakhir berhasil menuangkan air ke dalam botol yang telah disediakan.

Perlombaan berlangsung selama lima menit, dan tim yang mampu mengisi air paling banyak ke dalam botol dinyatakan sebagai pemenang. Jika ada peserta yang menggunakan tangan untuk memegang gelas, maka tim tersebut langsung didiskualifikasi. Panitia juga menegaskan bahwa seluruh keputusan yang diambil bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

Salah satu peserta, Fitri dari kelas XI DKV 1 menyampaikan bahwa “lomba estafet air ini terasa sangat menyenangkan sekaligus menantang karena melatih konsentrasi, kesabaran, dan kerja sama. Ia menilai kegiatan ini berbeda dari lomba lainnya karena mengandung unsur hiburan yang kental namun tetap memerlukan strategi.” Sementara itu, Anisa dari kelas XI MP 1 memberikan tanggapan lucu. Ia mengaku lebih sering “mandi gratis” daripada berhasil menuangkan air ke gelas temannya, sehingga bajunya basah kuyup sejak awal permainan. Meski demikian, Anisa merasa justru di situlah letak keseruan lomba, karena tawa dan sorakan teman-teman membuat suasana semakin meriah.”

Melalui lomba Estafet Air, siswa belajar pentingnya kerja sama, ketelitian, dan kesabaran dalam menghadapi tantangan. Lebih dari sekadar permainan, kegiatan ini juga menjadi simbol persatuan dan kebersamaan dalam memperingati kemerdekaan, sekaligus menghadirkan keceriaan yang membekas bagi seluruh peserta

 

|Ausyah Mutia

Exit mobile version